10 contoh limbah rumah tangga

10 contoh limbah rumah tangga

Saat menjalani kehidupan sehari-hari, manusia pastinya mempunyai berbagai kebutuhan yang wajib dipenuhi. Nah, ketika pemenuhan kebutuhan tersebut, maka akan dihasilkan sampah atau bahan sisa yang disebut limbah rumah tangga. Tahukah anda apa-apa saja contoh limbah rumah tangga ini? Berikut ulasan 10 contoh limbah rumah tangga selengkapnya.

10 contoh limbah rumah tangga
10 contoh limbah rumah tangga

10 contoh limbah rumah tangga yang kita ketahui

Ada Banyak sekali limbah rumah tangga yang kita hasilkan dalam kehidupan sehari hari

Ada Yang berupa limbah cair dan ada juga limbah Padat

Semuanya tentunya jika dibuang sembarangan akan menimbulkan potensi Kerusakan lingkungan

Untuk itu Sebagai Warga negara yang baik sudah seharusnya kita turut serta menjaga lingkungan agar tetap asri , bersih dan saitasi Sehat

Berikut 10 Contoh Limbah rumah tangga yang sering kita dapati dalam Rutinitas sehari hari.

1. Barang Elektronik

Nah, yang pertama contoh limbah rumah tangga adalah barang elektronik.

Ketika telepon selular, TV, komputer, piranti stereo sudah tidak dapat digunakan lagi atau rusak,

Sebaiknya anda tidak langsung membuangnya ke tempat sampah.

Namun, anda perlu memisahkan beberapa perangkat terlebih dahulu, seperti baterai dan kabel dari komputer atau remot TV.

Biasanya limbah elektronik ini bisa diserahkan kepada penampungan barang bekas yang ada di daerah anda.

2. Kaleng Aerosol Kosong

Tentunya ada banyak sekali produk yang dikemas ke dalam bentuk spray atau kaleng.

Misalnya seperti hairspray, pewangi ruangan, obat nyamuk dan lainnya.

Sudah pasti bahwa kemasan yang seperti ini mempunyai propellant yang ditekan dan terdapat bahan kimia berbahaya.

Ketika terkena panas, maka kaleng bisa meledak, sehingga bisa melukai siapapun disekitarnya.

Untuk itu, jangan sekali-kali anda mencampur kaleng aerosol yang kosong dengan sampah umum, ya.

Ingat bahwa Tempat Pembuangan Umum yang ada di Indonesia membersihkan sampah masih sering dengan membakarnya.

Bayangkan apa yang terjadi ketika banyak kaleng aerosol yang terbakar secara bersamaan di Tempat Pembuangan Umum?

3. 10 contoh limbah rumah tangga salah satunya Bola Lampu

Bola lampu merupakan contoh limbah rumah tangga berikutnya yang perlu anda ketahui.

Dikarenakan bola lampu ini terdapat kandungan kecil merkuri, maka perlu kehati-hatian saat membuangnya.

Nah, di beberapa negara, ternyata ada tempat daur ulang yang dapat menerima bola lampu model CFL. 

Biasanya toko perkakas rumah atau toko elektronik tertentu menerima pula bola lampu bekas.

Di lokasi tertentu misalnya, lampu pijar, lampu LED maupun barang kaca yang memang sudah tak terpakai lagi bisa kembali didaur ulang. 

4. Wadah Bekas Kosmetik

Jangan biasakan untuk membuang kosmetik kadaluarsa atau bekas di tempat sampah biasa. Mengapa?

Tanpa anda ketahui bahwa beberapa kosmetik bisa saja mengandung bahan kimia yang berbahaya.

Tentunya bahan-bahan ini dapat terurai dengan mudah ketika terkena air, kemudian mengontaminasi air tanah.

Sebagai solusinya, maka anda bisa menggunakan kosmetik yang menawarkan program agar dapat mendaur ulang produk kosmetik mereka.

Hal ini dilakukan supaya anda tidak kebingungan ketika mengolah sampahnya kelak.

5. Baterai Bekas

Mungkin saja beberapa baterai mengandung mangan dan merkuri yang berbahaya dan beracun untuk kesehatan dan lingkungan,

Dengan begitu ketika baterai habis karena sudah digunakan terus-menerus,

Maka anda perlu membawa limbah rumah tangga ini ke bank baterai yang khusus digunakan sebagai tempat membuang barang ini.

Tidak hanya itu saja, selalu pastikan bahwa baterai aman saat ditangani.

Hal ini dikarenakan baterai yang sudah rusak tidak aman, bahkan bisa menyebabkan keracunan merkuri.

Untuk anda yang ingin mengurangi konsumsi dari baterainya, maka solusi terbaik adalah membeli baterai yang bisa diisi ulang.

Sebenarnya banyak dari baterai tersebut hadir dengan format dan ukuran yang sama seperti halnya baterai tradisional,

Jadi bisa menempatkannya ke dalam perangkat elektronik dengan baik tanpa masalah.

6. Obat Kadaluarsa

Contoh limbah rumah tangga berikutnya adalah obat kadaluarsa.

Tahukah anda bahwa obat kadaluarsa termasuk sebagai limbah B3.

Walaupun sisa obat yang ada di rumah anda tidak banyak seperti limbah farmasi yang ada di rumah sakit,

Tetapi tetap saja pembuangan obat kadaluarsa secara sembarangan bisa berbahaya.

Maka dari itu, ada baiknya anda bisa mengembalikan obat kadaluarsa yang ada di rumah ke apotek jika anda bingung bagaimana cara menanganinya.

Tentu saja pihak apotek lebih memahami bagaimana cara penanganan obat tersebut daripada masyarakat awam.

Selain itu, anda juga dapat melepas label serta bungkusnya, lalu serahkan  saja ke lembaga kesehatan di daerah anda sesuai dengan prosedur.

7. Minyak dan Oli Salah satu 10 contoh limbah rumah tangga

Salah satu limbah rumah tangga adalah minyak dan oli yang juga tidak boleh anda buang secara sembarangan.

Mengapa demikian?

Hal ini dikarenakan minyak goreng bisa menyebabkan masalah penjernihan air ketika anda membuangnya begitu saja,

Baik ke dalam toilet, saluran pembuangan maupun menuangkannya langsung ke tempat sampah.

Sudah pasti hal ini juga bisa merusak wastafel hingga saluran pembuangan dapur. 

Tidak hanya itu, oli motor merupakan produk yang berbasis minyak bumi, yang mana bisa dengan mudah mencemari berbagai jenis permukaan, termasuk pula organisme hidup.

Nah, dalam kasus ini, maka langkah terbaik yang bisa dilakukan yaitu membawa benda tersebut ke pusat-pusat yang memang berspesialisasi untuk perawatan jenis limbah rumah tangga tersebut.

8. Botol Bekas Cairan Pembersih

Tentu saja cairan pembersih terdapat kandungan bahan kimia yang banyak, berbahaya dan beracun.

Umumnya bahan kimia ini mudah terbakar,

Sehingga anda sangat dianjurkan agar membawanya ke tempat sampah yang dikhususkan untuk membuang botol cairan pembersih. 

Supaya tidak perlu bolak-balik, anda bisa mengatur jadwal 2 sampai 3 minggu sekali agar dapat mengantarkan limbah rumah tangga ini.

Selama belum adanya jadwal pembuangan, maka pastikan bahwa sampah-sampah tersebut tersimpan dengan aman dan pastikan juga jauh dari jangkauan anak-anak.

9. Termometer Merkuri

Apakah di rumah anda masih saja menggunakan termometer merkuri?

Nah, jika masih, maka berhati-hatilah saat menggunakan maupun membuangnya.

Hal ini dikarenakan pencemaran limbah rumah tangga ini cukup berbahaya.

Di dalamnya terdapat sekitar 500 mg merkuri yang tentu saja berbahaya untuk tubuh manusia. 

Yang jelas zat ini dapat merusak saraf dan anda perlu menjauhkannya dari anak kecil dan bayi.

Sebagai alternatif lain, maka anda bisa menggunakan termometer digital yang memang direkomendasikan.

Namun, untuk anda yang masih mempunyai satu termometer lama atau karena termometernya sudah rusak,

Maka jangan dibuang langsung ke saluran pembuangan, ya. 

Yang perlu anda lakukan yaitu menggunakan sarung tangan lateks, kemudian mengambil bahan menggunakan lakban, semprit, maupun handuk kertas.

Lalu simpan semuanya ke kantong yang kedap udara.

Jika sudah dilakukan, anda bisa membawanya langsung ke tempat yang memang menangani limbah beracun.

10. Air Limbah Rumah Tangga 

Nah, air limbah rumah tangga memang dihasilkan dari berbagai aktivitas atau kebutuhan sehari-hari dari pelaku rumah tangga,

misalnya saja air bekas mandi, air bekas dari mencuci peralatan makan, sisa makanan yang berwujud cair dan air bekas dari mencuci baju. 

Tentunya limbah yang satu ini harus dikelola dengan baik agar menghindari pencemaran lingkungan di sekitarnya.

Ya, salah satu cara terbaik yang bisa dilakukan agar dapat mengelola air limbah ini yaitu dengan membuat bak peresapan atau saluran air. 

Demikianlah berbagai ulasan yang perlu anda ketahui mengenai 10 contoh limbah rumah tangga. Semoga bermanfaat!

1 komentar untuk “10 contoh limbah rumah tangga”

  1. Pingback: 3 cara pengolahan sampah - Toya Arta Sejahtera

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top