5 cara mengelola sampah di rumah

5 cara mengelola sampah di rumah

Pernahkan Anda berpikir untuk melakukan sebuah kontribusi sederhana, dalam mengurangi timbunan sampah yang menggunung di TPS (Tempat Pembuangan Sampah). Caranya tidak terlalu sulit, yaitu dengan mulai 5 cara mengelola sampah di rumah.

5 cara mengelola sampah di rumah
5 cara mengelola sampah di rumah

5 Cara Mengelola Sampah Di Rumah Agar Tidak Mencemari Lingkungan

Mungkin banyak dari Anda yang tidak menyadari, bahwa rumah tangga adalah salah satu tempat, yang cukup memberikan kontribusi besar terhadap munculnya tumpukan sampah.

Anda dapat melihatnya dari gundukan sampah, yang harus dibuang oleh para petugas sampah setiap harinya.

Adapun teknik mengelola sampah di rumah ini sendiri tidak terlalu sulit.

Jika dilakukan dengan baik, bukan hanya mampu mengurangi tumpukan sampah,

Namun membuat lingkungan jadi lebih bersih dan sehat, atau bahkan memberikan nilai ekonomis tertentu.      

5 cara mengelola sampah di rumah dengan Memisahkan sampah organik, anorganik, dan sampah berbahaya

Adapun teknik pengelolaan sampah di rumah tangga, yang pertama adalah dengan membagi sampah jadi beberapa bagian, antara lain :

Sampah organik

Adapun sampah organik yang dimaksud adalah, aneka macam daun kering, sisa makanan, kapas bekas, tisu bekas, dan yang lainnya.

Dalam mengelola sampah di rumah untuk bahan organik ini, sebaiknya pisahkan dengan sampah jenis lainnya,

karena sampah jenis ini mampu membusuk dengan cepat, dan harus dibuat secara rutin, dalam hal ini setiap hari.  

Sampah anorganik

Adapun contoh sampah anorganik tersebut antara lain plastik, karet, kaca, kaleng, dan yang lainnya.

Dalam cara mengelola sampah di rumah untuk bahan anorganik, dapat dibedakan kedalam beberapa bagian,

yaitu sampah anorganik yang sekiranya dapat didaur ulang dan yang tidak dapat didaur ulang.

Untuk sampah anorganik yang tidak dapat didaur ulang misalnya saja, kantong plastik, teko, dll.

Sedangkan untuk sampah anorganik yang dapat didaur ulang misalnya saja botol plastik, panci bekas, dan yang lainnya.    

Sampah berbahaya termasuk dalam 5 cara mengelola sampah di rumah 

Yang ketiga adalah mengelola sampah berbahaya,

Misalnya saja sampah yang mengandung bahan kimia tertentu, baterai, tinta printer, dan yang lainnya ke tempat sampah umumnya.

Dalam mengelola sampah di rumah untuk jenis sampah berbahaya tersebut, sebaiknya dipisahkan dengan jenis sampah lainnya.

Dengan memisahkan sampah berbahaya dengan jenis sampah lainnya, nantinya pihak petugas, dapat mensortirnya dan membuangnya pada tempat atau pengelolaan yang tepat.

Termasuk untuk jenis perangkat elektronik.

Dalam mengelola sampah di rumah tersebut, sebaiknya sediakan 3 buah tempat sampah untuk meletakkan masing-masing sampah sesuai dengan jenisnya.

Teknik ini, akan memudahkan Anda dalam mengelola sampah sesuai jenisnya, secara lebih maksimal.

Reduce / Mulai mengurangi produk yang berpotensi jadi sampah

Reduce sendiri adalah salah satu dari 3 langkah pengelolaan sampah di rumah tangga dalam prinsip 3R.

Mulai mengurangi penggunaan barang yang berpotensi jadi sampah termasuk salah satu cara mengelola sampah di rumah, yang cukup bijaksana.

Teknik Zero Waste adalah salah satu teknik yang cukup banyak digunakan saat ini.

Teknik ini banyak digunakan oleh mereka yang masih peduli dengan alam sekitar.

Adapun salah satu 5 cara mengelola sampah di rumah dengan metode ini adalah :

  1. Menggunakan bahan stainles, seperti sedotan, piring, atau juga tempat minum, dapat dilakukan untuk mulai mengelola sampah di rumah. Terutama sedotan, yang dinilai sepele, namun tetap saja, menghasilkan sampah anorganik.  
  2. Mengganti plastik belanjaan dengan tas belanja dari bahan kain.
  3. Mengganti bahan styrofoam, dengan kotak bekal, dan yang lainnya.

Reuse / menggunakan kembali, produk yang masih dapat digunakan

Adapun cara mengelola sampah di rumah berikutnya adalah dengan melakukan reuse.

Seperti diketahui bersama reuse ini adalah menggunakan kembali berbagai macam barang atau produk, yang sebenarnya masih dapat digunakan.

Dalam hal ini Anda dapat mengecek berbagai macam sampah anorganik yang masih dapat digunakan, misalnya saja 5 cara mengelola sampah di rumah :

  1. Botol sabun atau botol shampoo, yang dapat diisi ulang, dan dapat digunakan kembali.
  2. Jika Anda mempunya kaleng kaleng biskuit bekas, teko bekas, sepatu boot, dapat Anda ubah fungsi jadi pot bunga.
  3. Kaleng biskuit yang berbentuk tabung, atau botol bekas dapat Anda jadikan sebagai tempat pensil.
  4. Kaleng susu, dapat Anda gunakan sebagai tempat menampung minyak goreng yang baru saja digunakan.

Mendaur ulang sampah / Recycle

Teknik daur ulang atau Recycle adalah teknik mengolah kembali sampah yang ada untuk jadi barang yang baru, dan bermanfaat.

Mengelola sampah di rumah, dengan metoda recycle ini, dapat dibagi jadi 2 jenis, yaitu organik dan anorganik.

  1. Untuk mengelola sampah di rumah jenis organik. Anda dapat mengubahnya jadi beberapa macam, seperti jadi pupuk kompos, atau Anda juga dapat membuat eco-enzyme. Untuk eco-enzyme ini, akan memanfaatkan enzim fermentasi dari sampah organik, untuk menekan produksi gas metana ke udara, Anda juga dapat digunakan sebagai cairan pembersih rumah yang ampuh.
  2. Dalam pengelolaan sampah rumah tangga jenis anorganik, Anda dapat mengirimkan berbagai macam sampah yang dapat didaur ulang, seperti botol plastik, gelas plastik, atau lainnya, ke bank sampah terdekat. Biasanya sampah-sampah tersebut, nantinya akan diolah kembali jadi barang plastik lainnya. Selain itu, biasanya sampah yang Anda setorkan, biasanya akan diganti jadi barang tertentu yang berguna untuk Anda atau juga berupa uang.  
  3. Menampung minyak jelantah ke instalasi pengolahan minyak atau mengubahnya jadi biodiesel. Hindari membuang minyak goreng bekas ke dalam saluran pembuangan yang ada di dapur. Karena sisa minyak tersebut, akan menyumbat pipa saluran air, atau bahkan mencemari saluran air yang ada.

Untuk mengelola sampah di rumah dari jenis minyak, sebaiknya tampung minyak bekas tersebut, untuk nantinya diolah jadi biodiesel.

Seperti diketahui bersama biodiesel ini adalah salah satu bahan bakar nontoksin, yang mudah terurai.

Ini adalah salah satu jenis bahan bakar yang dapat digunakan untuk menggerakkan mesin mobil, atau yang lainnya.  

5 cara mengelola sampah di rumah Membersihkan sampah secara  teratur

Adapun teknik mengelola sampah di rumah terakhir yang perlu Anda lakukan adalah dengan membersihkan sampah secara teratur.

Dalam membersihkan sampah, ada beberapa hal yang sebaiknya diperhatikan, antara lain : 

Meletakkan kantong plastik di tempat sampah

Untuk mempermudah Anda dalam mengelola sampah di rumah, sebaiknya letakkan kantong plastik di tempat sampah.

Jadi ketika sampah sudah terasa penuh, Anda dapat mengambilnya dan membersihkanya secara mudah.  

Kali ini Anda dapat menggunakan kantong plastik khusus sampah yang berwarna hitam.

Di pasaran sendiri ukuran produk tersebut cukup beragam, sesuaikan dengan ukuran tempat sampah anda.

Jangan membiarkan sampah menggunung

Dalam mengelola sampah di rumah, sebaiknya jangan biarkan menggunung.

Terutama untuk sampah organik, sebaiknya buang setiap hari, atau ketika tempat sampah sudah penuh.  

Mencuci tempat sampah

Mencuci tempat sampah secara teratur adalah teknik mengelola sampah di rumah, yang juga cukup penting.

Agar tempat sampah senantiasa bersih, dan terhindar dari berbagai macam kotoran dan sarang kuman atau bakteri.

Beberapa manfaat pengelolaan sampah secara tepat, antara lain, membuat lingkungan jadi lebih bersih, rumah dan lingkungan jadi terasa lebih sehat, dan pastinya jumlah sampah yang dikeluarkan,

Terutama untuk rumah tangga Anda pastinya berkurang.

Jadi secara tidak langsung, mengelola sampah di rumah, seperti cukup mempengaruhi produksi sampah yang biasanya ditimbulkan setiap harinya.

Apalagi, jika hal ini dilakukan oleh lebih banyak rumah tangga.

2 komentar untuk “5 cara mengelola sampah di rumah”

  1. Pingback: 5 contoh limbah anorganik - Toya Arta Sejahtera

  2. Pingback: Prinsip pengolahan limbah - Toya Arta Sejahtera

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top