Saat menemukan air yang ada di sekitar kita menjadi keruh tentunya sangat menyebalkan sekali. Namun jika kita tidak memiliki cukup kemampuan harus di apakan air ini supaya menjadi Jernih juga merupakan pilihan yang cukup sulit. Mulai dari upaya untuk menyaring air dengan bahan alami hingga Memasang Tangki Filter air menjadi beberapa solusi sebagai alternatif pilihan. Pada artikel ini kami akan kupas tuntas Berbagai alat dan bahan penjernihan air dengan bahan alami maupun buatan. Solusi terhadap Permasalahan air ini juga akan dilampirkan Teknik dan prosedur pembuatan alat penjernih air dengan bahan yang ada di sekitar kita.
Daftar isi
Selama ini membuat air menjadi lebih jernih banyak sekali di upayakan dalam berbagai cara
Perlakuan terbanyak yang dilakuka masyarakat saat ini yaitu dengan menggunakan bahan alami seperti Arang batok dan kerikil serta Sabut kelapa
Penyaringan model ini banyak sekali kita temui di beberapa tempat pedalaman di Indonesia
Namun ada juga yang sudah menerapkan sistem Penyaringan atau Filter air ini dengan menggunakan teknologi modern yaitu pembangunan Instalasi Pengolahan air bersih Water treatment Plant atau WTP
Alat dan Bahan Penjernihan Air Kualitas Terbaik
Untuk memproses air dari bahan baku atau air baku menjadi lebih jernih dan dapat dimanfaatken menjadi keperluan yang lebih berguna
Banyak sekali teknik dan upaya yang dilakukan untuk mengatasi hal tersebut
Untuk itu diperlukan Bahan dan Peralatan yang memadai dan tepat yang akan digunakan sebagai pembantu proses pengolahan
Berikut beberapa teknik dan Prosedur yang sering dilakukan untuk membuat pengolahan air bersih baik modern maupun sederhana
Tujuan Penjernihan Air dalam kehidupan Sehari Hari
- Membuat Sumber air Baku baik dari tanah maupun air permukaan menjadi lebih berguna dan dapat dimanfaatkan untuk kehidupan sehari hari
- Memperbaiki kualitas air menjadi Sesuai dengan baku mutu air bersih di Indonesia
- Sebagai Sumber air Minum yang dipergunakan untuk kegiatan Rumah tangga
- Dapat dimanfaatkan untuk Kegiatan domestik seperti mandi dan mencuci
Baku Mutu Air Bersih
Peraturan Baku Mutu Air Bersih Nomor 32 Tahun 2017
No | Parameter Wajib | Unit | Standar Baku Mutu (kadar maksimum) |
---|---|---|---|
1 | Kekeruhan | NTU | 25 |
2 | Warna | TCU | 50 |
3 | Zat padat terlarut (Total Dissolved Solid) | mg/l | 1000 |
4 | Suhu | oC | suhu udara ± 3 |
5 | Rasa | Tidak berasa | |
6 | Bau | Tidak berbau |
Parameter Fisik dalam Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan untuk Media Air untuk Keperluan Higiene Sanitasi
No | Parameter Wajib | Unit | Standar Baku Mutu (kadar maksimum) |
---|---|---|---|
Total coliform | CFU/100ml | 50 | |
E. coli | CFU/100ml | 0 |
Parameter Biologi dalam Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan untuk Media Air untuk Keperluan Higiene Sanitasi
No | Parameter Wajib | Unit | Standar Baku Mutu (kadar maksimum) |
---|---|---|---|
Wajib | |||
1 | pH | mg/l | 6,5 – 8,5 |
2 | Besi | mg/l | 1 |
3 | Fluorida | mg/l | 1,5 |
4 | Kesadahan (CaCO3) | mg/l | 500 |
5 | Mangan | mg/l | 0,5 |
6 | Nitrat, sebagai N | mg/l | 10 |
7 | Nitrit, sebagai N | mg/l | 1 |
8 | Sianida | mg/l | 0,1 |
9 | Deterjen | mg/l | 0,05 |
10 | Pestisida total | mg/l | 0,1 |
Tambahan | |||
1 | Air raksa | mg/l | 0,001 |
2 | Arsen | mg/l | 0,05 |
3 | Kadmium | mg/l | 0,005 |
4 | Kromium (valensi 6) | mg/l | 0,05 |
5 | Selenium | mg/l | 0,01 |
6 | Seng | mg/l | 15 |
7 | Sulfat | mg/l | 400 |
8 | Timbal | mg/l | 0,05 |
9 | Benzene | mg/l | 0,01 |
10 | Zat organik (KMNO4) | mg/l | 10 |
Parameter Kimia dalam Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan untuk Media Air untuk Keperluan Higiene Sanitasi
Berbagai Sistem Pengolahan air ada di Tempat Kita Namun Informasi Tentang alat dan Bahan Penjernihan air ini dapat dijadikan pedoman dalam Pekerjaan anda setiap hari
Sistem bahan dan alat penjernih air dengan bahan alami
Dalam penerapan proses pengolahan air berih ada beberapa sistem yang dipergunakan sebagai pengolahan Water Treatment
Sistem yang dipasang mulai dari Pengolahan air sederhana hingga yang paling canggih
Tentunya semakun Bagus peralatan pengolahan yang dipergunakan harganya juga semakin mahal
Nah. Berikut beberapa sistem Water Treatment WTP yang sering dipergunakan oleh beberapa kontraktor di Indonesia
Instalasi Pengolahan Air Bersih IPA
Ipa adalah singkatan dari instalasi Pengolahan air bersih
Sebuah sistem Yang dirancang untuk dapat membuat air baku dari dalam tanah maupun sumber air permukaan menjadi jernih
Bahan Yang dipergunakan untuk Pembuatan IPA yaitu dari Baja dan Fiber sesuai dengan kebutuhan
Tersedia Mulai dari Kapasitas Yang besar hingga Yang kecil
Peralatan yang dipergunakan dalam Pembuatan IPA Baja Maupun IPA Fiber antara lain sebagai berikut komponen nya :
- Clarifier Berfungsi untuk proses sedimentasi terhadap lumpur yang terbentuk dari koagulasi dan Flokulasi sumber air dengan bahan kimia koagulan serta Flokulan
- Kuagulator dan Floikulator Berfungsi untuk Mengikat kotoran dalam air baku dengan menggunakan bahan kimia koagulan flokulan hingga terbentuk Flok Flok halus yang diaduk dan semakin lama semakin besar dan mudah mengendap
- Chemical Tank berfungsi untuk menampung bahan kimia yang akan dipergunakan untuk proses pengolahan air bersih
- Mixer Pengaduk berfungsi sebagai pencampur bahan kimia yang berbentuk serbuk dengan air hingga menjadi larutan kimia dengan konsentrasi tertentu
- Grafity Filter merupakan media Filter air sebagai proses penyaringan air yang diolah hingga siap di distribusikan kepada Pengguna IPA Baja maupun IPA Fiber.
Filter air Bersih dari Bahan Penjernih Pasir Silika dan Karbon Aktif
Langkah ynag kedua yaitu dengan melakukan penjernihan air menggunakan bahan bahan filter
Bahan filter berupa media dari sumber alami yang ada di sekitar kita
Sumber dan bahan tersebut memiliki fungsi dapat menyaring serta menyerap hingga besaran tertentu sesuai dengan kebutuhuan
Berikut beberapa teknik penyaringan yang sudah banyak dipergunakan di Indonesia mulai dari filter air sederhana hingga reverse osmosis
Nomor | Proses Penjernihan | Uraian Penjelasan |
---|---|---|
1 | Saringan Pasir Cepat ( SPC ) | Teknik penyaringan dengan Menggunakan Media Filter yang memiliki pori pori besar Seperti Batu kerikil dan ijuk sebagai bahan utama penyaringan air |
2 | Saringan Pasir Lambat ( SPL ) | Methode penyaringan air dengan menggunakan bahan media filter dengan tingkat kerapatan pori pori lebih kecil seperti Pasir silika, Karbon aktif, pasir Mangaan dan Zeolit |
3 | Sand Filter | Proses Penyaringan air menggunakan bahan pasir silika yang ditaruh dalam tangki dari bahan besi maupun fiberglass dengan tingkat penyaringan 50 mikron |
4 | Carbon Filter | Proses Adsorbsi atau penyerapan kandungan organik dalam air bersih menggunakan media karbon aktif dengan tingkat penyerapan sesuai Iodine number yang dipergunakan |
5 | Ultrafiltrasi | Sistem Penjernihan air dengan menggunakan media Membran UF dengan pori pori sebesar 0,1 mikron yang dapat menyaring partikel partikel padatan maupun kotoran yang memiliki ukuran diatas 0,1 micron |
Teknik dan prosedur pembuatan alat penjernih air dengan bahan buatan
Waktu yang dibutuhkan: 2 menit
Teknik Pembuatan Alat Penjernih air dengan Bahan Buatan
- Siapkan Tangki proses Koagulasi dan Flokulasi
Langkah pertama yang dilakukan yaitu mempersiapkan tangki koagulasi flokulasi yang akan dipergunkaan sebagai pre treatment atau pengolahan awal dalam penjernihan air bersih. Proses koagulasi flokulasi berfungsi untuk membentuk dan mengikat kotoran menjadi Flok flok besar yang mudah mengendap.
- Pasang Alat Mixer Pengaduk Untuk Proses Penjernihan air
Selanjutnya pasang peralatan Pelengkap proses koagulasi dan flokulasi yaitu mixer pengaduk dalam tangki reaktor dengan kecepatan putaran koagulasi sebesar 130 RPM dan Flokulasi sebesar 60 rpm
- Persiapkan Tangki bahan Kimia untuk Pengolahan air Bersih
Langkah ketiga yaitu dengan menyiapkan larutan bahan kimia penjernih air berupa alumunium sulphate atau PAC dalam tangki kimia yang disediakan. Konsentrasi yang digunakan antara 50ppm hingga 100ppm sesuai dengan kapasitas pompa dosing yang dipergunakan
- Pasang Clarifier Sedimentasi di tempat Penjernihan air
Siapkan Unit clarifier pada sistem pengolahan air bersih dengan cara meletakkan setelah proses koagulasi Flokulasi. unit Clarifier berfungsi untuk memisahkan kotoran hasil proses Penjernihan air secara koagulasi flokulasi dengan air bersihnya
- Filter air dengan Bahan buatan Alami
Langkah terakhir yaitu dengan menyaring air yang telah diproses agar menjadi lebih jernih dengan menggunakan bahan penyaring alami seperti pasir silika, Karbon aktif ataupun ijuk dan Batu Bata dan batu apung yang dihaluskan
Jenis Jenis Proses Penjernihan Air
Sand Filter
Merupakan teknik penyaringan air menggunakan Media pasir silika dengan ketebalan Pori Pori sebesar 50 Mikron
Proses yang dilakukan dapat menggunakan sistem Grafity Filter Maupun pressure Filter
Tersedia Kapasitas kecil hingga besar Mulai dari 1 meter kubik per jam hingga 200 m3/Jam
Bahan yang dipergunakan dapat dipilih dari besi baja atau Fiberglass
Carbon Filter
Teknik Penyaringan air dengan menggunakan media Karbon aktif atau arang yang telah diproses menggunakan Cara tertentu
Proses ini bersifat penyerapan air atau adsobsi kotoran yang ada dalam air ke dalam p[ori pori media filter carbon yang dipergunakan
Hampir sama dengan Sand Filter Proses ini dilakukan dengan beberapa pilihan baik menggunakan pressure vessel filter maupun grafity filter
Tersedia pilihan dari kapasitas terkecil hingga besar sesuai dengan Pesanan
Produk Filter Toya Arta Sejahtera
Nomor | Jenis Filter Air | Bahan Material | Media Filter | Kapasitas |
---|---|---|---|---|
1 | Saringan pasir Cepat | Beton Bertulang | Ijuk, Kerikil, pasir | 10 m3/jam-20m3/jam |
2 | Saringan pasir Lambat | Batu Bata Acian | Pasir Silika, Batu Bata, Batu Apung | 10 m3/jam-20m3/jam |
3 | Sand Filter | Baja – Fiberglass | Pasir Silika | 1m3/jam – 200m3/jam |
4 | Carbon Filter | Baja – Fiberglass | Karbon Aktif | 1m3/jam – 200m3/jam |
5 | Water Softener | Fiberglass – Stainles Stell | Resin Cation Exchanger | 1m3/jam – 50m3/jam |
6 | Demin Water | Tangki Besi – Fiber | Anion Cation Exchanger | 1m3/jam – 50m3/jam |
Harga Tangki Filter Penjernihan Air
FAQ
Di Indonesia yang Umum digunakan yaitu Sistem penjernihan air dengan Clarifier atau water treatment baik berupa ipa baja maupun ipa fiber atau dapat juga menggunakan proses filterisasi atau penyaringan secara alami sederhana maupun pressure filter
Alat dan proses Penjernihan air dari bahan alami yaitu menggunakan teknik saringan pasir cepat, saringan pasir lambat, sand filter , carbon filter , ultrafiltrasi, demin water softener hingga reverse osmosis
Teknik yang dipergunakan umumnya menggunakan proses kimia fisika yang bersumber dari metode koagulasi dan flokulasi dengan menggunakan bahan kimia koagulan flokulan yang dapat dibuat sebagai alat dan bahan penjernihan air alami dari lingkungan sekitar kita
Anda dapat menggun akan bahan yang ada disekitar kita untuk bahan penjernih air alami seperti pasir, Batu bata halus, Batu apung kerikil dan juga ijuk dan disususun teratur mulai dari yang memiliki pori pori besar hingga terkecil
Pingback: Air Mineral Asam atau Basa? Kupas Tuntas dan Lihat Penjelasannya!
Pingback: AIR MINERAL TERBAIK, Cara Memilih dan Manfaat yang Wajib DiKetahui
Pingback: Air Pantai Manfaat Untuk Tubuh dan Bahaya Konsumsi Berlebihan