air bebas mineral

Air Bebas Mineral

Pernah mendengar istilah air bebas mineral? Kali ini kami akan membahasnya untuk para pembaca. Secara sederhana tipe air ini merupakan kandungan yang terbebas dari mineral itu sendiri. Berseberangan dengan air mineral, meskipun tujuan pembuatannya untuk diminum. Orang bisa memilih dari mana sumber minuman mereka, bisa dari galon isi ulang, merebus sendiri dari keran di rumah, memanfaatkan hidrolik. Namun, dari semua sumber minum tersebut mengandung magnesium dan kalsium yang memang tidak dipisahkan dari awal.

Selain menyebutnya sebagai kandungan bebas mineral, ada juga istilah-istilah lain, seperti demineralisasi, deionisasi, dan suling.

Dalam istilah bahasa Inggris, mereka menyebutnya sebagai distilled water sebab dalam pembuatannya melalui proses distilasi terlebih dahulu.

Kita kerap beranggapan adanya kandungan mineral adalah suatu hal baik.

Memang tidak salah, namun kini sudah muncul teknologi yang memisahkan semua kandungan hingga tercapai kemurnian tertinggi, termasuk dengan tidak menyertakan mineral di dalamnya.

air bebas mineral
air bebas mineral

Keunggulan Air Bebas Mineral yang Baik Dikonsumsi

Penggunaan air dalam aktivitas harian menempati posisi sangat penting, termasuk di dalamnya untuk menyiapkan MPASI maupun susu bagi buah hati.

Bayi memiliki saluran cerna menuju sempurna, sedari lahir hingga usianya sudah lebih besar.

Sedikit saja ada kandungan tidak baik pada air dapat menyebabkan diare atau bahkan sembelit.

Untungnya, air bebas mineral ternyata memiliki berbagai keunggulan, seperti:

Air Bebas Minerah Harus Steril

Lebih steril karena hitungannya merupakan air murni yang tidak terkandung zat apapun, termasuk mineral.

Kemurnian ini bagus untuk menyehatkan saluran cerna si kecil, menghindarkan buah hati dari sakit perut penyebab feses terlalu sering keluar atau sebaliknya.

Tidak Mengubah Kandungan Susu dan MPASI

Berkat kemurniannya, tidak akan mengubah komposisi kandungan ketika mencampurkannya dengan susu maupun makanan pendamping ASI.

Penggunaannya juga bagus untuk kesehatan karena 100% menghindarkan paparan logam berat maupun kontaminasi bakteri.

Mudah Dibawa Kemana Saja

Keuntungan lainnya dari air bebas mineral adalah karena penjualannya dalam bentuk kemasan maka lebih mudah dibawa kemana saja.

Cocok untuk bepergian terutama bagi para orang tua yang sedang padat-padatnya memenuhi jadwal imunisasi setiap bulan.

Berbagai keuntungan di atas lebih fokus pada sistem pencernaan si kecil karena memang ketika lahir, banyak organ masih menuju fungsi sempurna.

Dengan jaminan sterilnya minuman dapat mengurangi kecemasan ayah maupun bunda ketika membuatkan susu.

Berbagai Proses Demineralisasi yang Perlu Diperhatikan

Mineral merupakan kandungan alami yang akan ada pada setiap air.

Untuk itu, proses distilled water sebenarnya bukan satu-satunya proses demineral.

Masih ada beberapa proses pemisahan lainnya, seperti:

Distilasi

Proses pembuatan air bebas mineral adalah seperti yang sudah disampaikan, yaitu distilasi.

Proses ini memanaskan hingga mendidih.

Nantinya uap-uap bisa dikondensasi dengan cairan pendingin kemudian ditampung dan inilah bagaimana proses distilled water tercipta.

Resin Penukar Ion

Bisa juga dengan menggunakan metode resin penukar ion,

yaitu dipertukarkannya ion muatan positif dan ion bermuatan negatif pada air dengan ion H+ dan OH- pada resin.

Resin penukar ion ini dianggap sebagai sebuah proses paling umum untuk mendapatkan produk demineralisasi.

Proses Ini biasa disebut dengan Istilah Demin Water

Yaitu Pertukaran Ion dengan menggunakan Media Resin Anio Exchanger maupun cation Exchanger

Setiap Saat diperlukan proses Regenerasi untuk pencucian media

Reverse Osmosis

Cara berikutnya untuk menciptakan demineralisasi adalah RO atau reverse osmosis yang artinya memanfaatkan teknologi semi-permeable.

Cara kerjanya, tekanan pada umpan akan dinaikkan, dimana selanjutnya air dapat melalui membran, tetapi tidak dengan mineralnya.

Sesuai dengan namanya, teknologi semi-permeable ini menciptakan air bebas mineral dengan berbagai sebutan, seperti non-permeate, effluent, dan concentrate.

Ketiga istilah yang merujuk pada arti berhasilnya pembuatan produk demineralisasi untuk minuman.

Electrodeionization

Terakhir, untuk mendapatkan distilled water juga bisa menggunakan cara EDI atau electrodeionization.

Artinya, mengkombinasikan metode resin penukar ion, membran penukar ion, serta pemanfaatan arus listrik.

Intinya, terlebih dahulu cairan akan memasuki proses di resin, kemudian keluar dan masuk lagi ke proses membran.

Baru setelah itu dikeluarkan produk atau hasil akhir berupa distilled water siap minum dan aman dikonsumsi semua anggota keluarga.

Risiko dan Manfaatnya untuk Konsumsi Harian

Selama ini kita lebih mengenal air mineral untuk konsumsi harian.

Kemudian ketika muncul demineral atau air bebas mineral, tentu muncul berbagai pertanyaan di kepala.

Apa perbedaan kedua minuman tersebut dan bagaimana akibatnya bagi kesehatan?

Kami akan mengulas satu per satu.

Pertama dari perbedaannya dulu, sudah sangat jelas dari penamaannya bahwa demineral ini masuk ke dalam proses buatan manusia, memanfaatkan teknologi demi menghilangkan berbagai kandungan zat pada air mineral murni.

Sebenarnya tubuh manusia itu membutuhkan berbagai asupan, termasuk salah satunya mineral.

Namun, tentu saja konsumsinya dalam batas normal.

Apa Yang terjadi Jika Tubuh Kebanyakan Air Bebas Mineral

Jika tubuh terus mengonsumsi demineral hingga tidak tercapai kebutuhan nutrisinya, maka dapat menyebabkan:

  1. Tidak tergantikannya cairan tubuh yang keluar dalam bentuk keringat.
  2. Kandungan pH, mineral, dan elektrolit pada darah maupun jaringan otomatis terganggu karena asupannya kurang.

Maka dari itu, penting sekali lebih dulu berkonsultasi dengan ahlinya perihal konsumsi air bebas mineral untuk memenuhi kebutuhan harian tubuh. Karena sejatinya selain bahaya efek samping di atas, ada juga manfaat baik bagi kesehatan, seperti:

  1. Distilasi membuat semua kuman mati seutuhnya sehingga tubuh terhindar dari berbagai ancaman penyakit berbahaya.
  2. Tubuh terbebas dari ancaman senyawa berbahaya yang bisa dengan mudah masuk melalui konsumsi minuman harian.
  3. Jika porsinya tepat, justru bisa menyeimbangkan kadar pH, elektrolit, bahkan mineral dalam darah serta jaringan.

Masih lebih banyak manfaat dibandingkan risiko apabila setiap orang tahu seberapa banyak kebutuhan demineral tersebut.

Kondisi setiap orang berbeda, perlu adanya pendapat ahli jika dirasa perlu sehingga tidak menimbulkan berbagai keluhan setelah mengkonsumsinya.

Pentingnya Air Bebas Mineral untuk Memenuhi Kebutuhan Cairan Tubuh

Minum cukup air inisetiap hari berguna untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh dengan baik.

Manfaat yang dapat dirasakan tubuh adalah beberapa hal baik, seperti berikut ini:

Menghindari Sakit Batu Ginjal Dengan Air Bebas Mineral

Menghindari penyakit batu ginjal yang dapat menyumbat saluran pembuangan dan mengakibatkan kesulitan buang air kecil.

Ginjal merupakan dua organ kecil pada bagian kanan dan kiri pinggang yang berperan penting menyerap racun pada tubuh.

Ketika ginjal mengalami masalah maka nyaris semua fungsi tubuh juga berpengaruh.

Orang dengan sakit ginjal biasanya kesulitan melakukan aktivitas berat atau mengangkat benda-benda berat.

Menghindari Infeksi BAK

Saluran buang air kecil juga bisa bermasalah akibat tidak terpenuhinya konsumsi air bebas mineral setiap hari.

Kondisi ini ditandai dengan sakit ketika BAK, BAK terasa tidak kunjung tuntas, dan sering merasa ingin BAK,

Tapi proses pembuangannya terputus-putus.

Melembabkan Kulit

Menghindarkan kulit kekeringan hingga menimbulkan sisik ketika digaruk perlahan.

Permasalahan kulit kering biasanya kian parah ketika usia semakin bertambah.

Menjaga kelembaban kulit bukan hanya bisa dilakukan dengan perawatan luar, namun juga dari dalam.

Optimalisasi Kerja Otak

Terakhir, ketika cairan tubuh terpenuhi dengan baik maka dampaknya juga akan positif terhadap otak.

Berbagai keluhan, seperti penurunan daya ingat, kesulitan fokus, dan terganggunya fungsi visuospasial dapat diatasi dengan rajin konsumsi minuman demineral.

Mengetahui pentingnya memenuhi asupan cairan dalam tubuh, kini saatnya mengurangi asupan minuman manis atau bersoda.

Lebih banyak mengonsumsi distilled water akan lebih baik untuk kesehatan jangka panjang.

Hal ini untuk dapat menjalani hidup secara lebih baik lagi.

Ada banyak sekali manfaat konsumsi air bebas mineral baik untuk kesehatan organ cerna manusia dewasa maupun anak-anak dan balita.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top