Bahaya Air Limbah Industri yang Mengandung Bahan Organik

Air limbah industri dapat mengandung berbagai macam bahan organik yang berbahaya untuk manusia dan lingkungan sekitar. Sehingga limbah tersebut harus segera mungkin ditangani dengan cepat dan tepat supaya tidak menimbulkan efek yang berlebih.

Sementara limbah industri merupakan hasil buangan yang sudah tidak berguna dari kegiatan di industri itu sendiri. Memangm jenis limbah industri sendiri sangat beragam, karena semua tergantung juga dari produk yang akan dihasilkan nanti.

Sebut saja seperti industri tekstil yang tidak hanya ada limbah berubah potongan bahan kain saja, melainkan juga ada air bekas pewarna.

Sementara untuk industri pangan biasanya berupa limbah sampah organik seperti sisa pengolahan berbagai makanan.

jika tidak dikelola dengan baik dan benar limbah rumah tangga maupun industri dapat membahayakan kelangsungan hidup manusia

Air Limbah Industri Dapat Mengandung Berbagai Macam Bahan Organik yang Berbahaya untuk Kehidupan

Limbah adalah sebuah kotoran atau buangan dari hasil proses terjadinya produksi di sebuah industri.

Sampah yang akan dihasilkan itu biasanya berupa dan terdiri dari bahan kimia anorganik dan organik.

Pasalnya bahan kimia yang berbahaya dan memiliki kuantitas tertentu bisa berdampak buruk untuk lingkungan dan manusia.

Maka dari itu, melakukan penanganan dengan mengelola sampah-sampah hasil industri merupakan langkah yang tepat dan penting.

Sementara air limbah merupakan air yang sudah mengalami penurunan seperti kualitas karena sudah tidak terpakai lagi.

Sedangkan untuk air limbah perkotaan sering dialirkan ke bagian saluran air kombinasi lalu diolah di septic tank.

Kemudian air limbah yang sudah menjalani pengolahan, maka akan langsung dilepaskan ke bagian badan air penerima saluran pengeluaran.

Bahkan untuk air limbah di perkotaan juga bisa tercampur dengan berbagai kotoran lain seperti urine dan feses.

Asal Mula Air Limbah Industri dan pengolahannya air

Air limbah industri dapat mengandung berbagai macam bahan organik yang berbahaya yang bisa mengganggu kesehatan manusia.

Namun apakah Anda sudah tahu, darimana air limbah itu bisa ada dan datang sehingga menyebabkan pencemaran?

Pasalnya air limbah industri itu berasal dari sisa proses kinerja di sebuah perindustrian dan akan dibagi menjadi lima bagian.

Bagian tersebut seperti air limbah yang memiliki konsentrasi partikel organik lebih tinggi, limbah dengan partikel organik rendah dan air dengan kandungan zat anorganik rendah.

Tidak hanya itu saja melainkan juga air limbah yang memiliki kandungan zat anorganik lebih tinggi dan juga air limbah dengan zat anorganik berbahaya dan beracun.

Air limbah seperti itu asalnya dari berbagai macam kegiatan perikanan dan pertanian. Misalnya saja seperti air yang sudah tercampur dengan pestisida, air sisa irigasi dan air yang mengandung sisa makanan hewan air dan feses.

bahaya Pembuangan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun industri

Pasalnya air limbah industri dapat mengandung berbagai macam bahan organik yang berbahaya dan patut kita waspadai. Apalagi itu adalah limbah B3 atau Limbah bahan berbahaya dan Beracun untuk manusia dan makhluk hidup

Suatu barang cair limbah yang termasuk golongan limbah B3 adalah jika barang tersebut mengandung bahan berbahaya dan atau beracun.

Baik itu secara langsung maupun tidak langsung bisa merusak lingkungan dan membahayakan makhluk hidup, terutama manusia.

Sementara bahan atau barang contoh limbah padat yang termasuk ke limbah B3 adalah yang memiliki karakteristik seperti mudah terbakar maupun mudah meledak.

Tidak hanya itu saja, melainkan yang bersifat beracun, bersifat korosif dan bisa menyebabkan infeksi pula.

Bahkan limbah B3 ini tidak hanya bisa dihasilkan dari aktivitas di industri saja, tetapi kegiatan rumah tangga pun juga bisa.

Misalnya saja seperti pemutih pakaian, pengharum ruangan, deterjen, pembersih kaca dan masih banyak lagi lainnya.

Macam dan Jenis Limbah B3

Air limbah industri mengandung berbagai macam bahan organik yang berbahaya dan beracun.

Sedangkan berdasarkan pada sumbernya, limbah B3 ini akan dibedakan menjadi beberapa macam, seperti:

Dari Sumber Spesifik berbentuk limbah gas

Jenis limbah yang satu ini berasal dari proses industri atau berbagai aktivitas terhalogenasi, seperti klorobenzena juga metile klorida.

Sementara untuk pelarut tidak terhalogenasi misalnya seperti toluene, aseton dan nitrobenzene.

Dari Limbah Kadaluarsa berbentuk padat

Ini adalah sumber yang sudah kadaluarsa atau tidak terduga.

Misalnya seperti sisa kemasan, buangan produk, produk kadaluarsa dan lain sebagainya.

Dari Sumber Tidak Spesifik

Pasalnya limbah yang satu ini tidak berasal dari suatu proses yang utama, tetapi dari aktivitas pemeliharaan alat.

Misalnya seperti pelarutan kerak, inhibitor korosi, pencucian dan masih banyak lagi.

Dampak Bahaya Pada Kegiatan yang mengandung industri

Tentu saja, air dari limbah industri dapat mengandung berbagai macam bahan organik yang berbahaya, sehingga perlu kita hindari.

Namun apa yang Anda ketahui tentang kegiatan di suatu industri?

Pasalnya kegiatan industri untuk bisa menghasilkan barang atau jasa memang akan memberikan dampak baik bagi perekonomian masyarakat.

Sementara kegiatan produksi yang dilakukan industri maka juga bisa menghasilkan dampak buruk berupa limbah buangannya.

Sebab, limbah atau polutan merupakan salah satu bagian yang memang tak bisa terlepas dari kegiatan industri, baik kecil atau besar.

Meski demikian efek dari polutan yang dihasilkan itu dapat mengganggu keseimbangan pada lingkungan dan makhluk hidup.

Salah satu polutan atau limbah yang sering dihasilkan dari industri adalah berupa limbah cair. Apa itu?

Limbah cair merupakan sisa dari kegiatan produksi industri tersebut yang berwujud cair.

Sehingga limbah cair dari proses produksi itu harus bisa diolah dengan baik supaya tidak melewati batas baku mutu.

Cara Mengolah Limbah Cair agar tidak membahayakan lingkungan

Air limbah industri mengandung berbagai macam bahan organik yang berbahaya dan bisa mencemari lingkungan sekitar.

Sementara pengolahan limbah cair yaitu kegiatan untuk menjaga air yang akan keluar selalu bersih dengan cara menghilangkan polutan pada air limbah.

Sehingga limbah air itu bisa kembali bersih karena polutannya dikelola dengan cara yang baik.

Nah, sebelum melakukan perencanaan dan pengolahan limbah cair, maka harus tahu dan paham tentang manajemen pengelolaan limbah.

Misalnya saja seperti bisa menetapkan kebijakan serta prosedur pengolahan dan pengelolaan limbah dan kebijakan untuk bisa minimasi limbah.

Tidak hanya itu saja, melainkan juga dengan menetapkan personil yang bisa bertanggung jawab pada penerapan prosedur tersebut.

Silahkan Hubungi kami Jika Anda Memerlukan Jasa Konsultasi Tentang pengelolaan danSistem pengolahan Air Limbah IPAL yang cocok untuk industri anda

Toya Arta sejahtera Spesialis IPAL dan WTP

Proses Pengolahan limbah pabrik yang Benar

Air limbah industri terdapat berbagai macam bahan organik yang berbahaya.

Sehingga untuk melakukan pengolahan limbah harus bisa dilakukan dengan langkah dan cara yang benar dan tepat.

Pertama adalah proses pengolahan limbah secara kimia dengan penambahan bahan kimia guna menghilangkan zat kotor dalam limbah.

Sementara prosesnya mulai dari koagulasi, oksidasi, degradasi, penukar ion dan masih banyak lag.

Selanjutnya adalah pengolahan limbah secara fisika dengan cara memisahkan bahan pengotor yang terlihat dan berukuran lebih besar.

Caranya dengan menggunakan penyaringan yang meliputi flotasi, sedimentasi, absorbs sera penyaringan.

Tahap berikutnya yaitu pengolahan limbah dengan cara biologi dengan menggunakan biota hidup maupun mikroba.

Tujuannya adalah untuk menguraikan dengan mudah zat pencemar dalam limbah cair seperti anaerobik, aerobik dan fakultatif.

Air limbah industri dapat mengandung banyak macam bahan organik yang berbahaya.

Sehingga dengan proses pengelolaan dan pengolahan dengan benar, dapat menghasilkan hasil yang maksimal.

FAQ Bahaya Air Limbah industri